Beranda ADV KDRT Metro, Ngabuburit dan latihan teknik tembak

KDRT Metro, Ngabuburit dan latihan teknik tembak

214
0

DARITADI.COM METRO – Komunitas Dunia Rekreasi airsofT (KDRT) Kota Metro, ngabuburit sambil latihan teknik Combat Tactical Shooting (CTS) dan Sniper Action di Gedung Serba Guna (GSG) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota setempat.

Terlihat puluhan anggota KDRT Kota Metro sangat antusias berlatih bersama sambil menunggu waktu berbuka puasa. Secara bergantian, mereka melakukan teknik tembak target yang dibatasi dengan waktu.

“Pertama untuk mengisi waktu menunggu berbuka puasa di bulan Ramadhan ini, terutama kalangan remaja untuk mengurangi efek kenakalan remaja saat ini sekaligus bersosialisasi kepada masyarakat tentang apa itu olah raga airsoft, serta bagaimana penangganan/prosedur penggunaan unit airsoftgun” Ucap Sapto Yuwono, Ketua Klub (KDRT) Metro usai latihan Teknik tembak target, Minggu Sore, 2/4/2023.

 

Ia juga menyampaikan, Klub KDRT Kota metro sejak berdiri pada Tanggal 5 Oktober tahun 2022 gencar melakukan latihan strategi “tempur” (skirmish) minimal satu kali dalam seminggu. Klub KDRT dibentuk berdasarkan kepada Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI No. AHU. 0011136.AH.01.07.TAHUN 2022, dan sejak didirikan, Latihan terus kami lakukan guna mengasah kemampuan serta adu strategi anggota kami,”beber Sapto Yuwuno.

Ia juga menjelaskan, meskipun unit airsoftgun adalah sarana olahraga, namun sebagai unit replika dengan perbandingn 1 : 1 dengan senjata asli, perlakuan penanganannya dilakukan secara khusus, layaknya sebuah senjata.

 

“Tetap ada prosedur yang harus ditaati setiap anggota seperti cara membawa, menggunakan dan menyimpan unit airsoftgun tentunya harus safety saat bermain, kemudian untuk teknik permainan dasar sudah diatur di Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah tangga baik prosedur, penyimpangan, penggunaan dan tata tertib lainnya” bebernya.

Sementara itu, Ketua Indonesia Airsofter Association (INASSOC) Kota Metro, Anto mengatakan keseruan dalam permainan olahraga airsoft itu, antara lain adalah kita dapat melatih fokus, disiplin dan kejujuran.

“Ini sejalan dengan semboyan Komunitas yakni “jujur, percaya diri dan Sportif,”kata Anto.

“Apalagi ketika adrenaline kita sedang terpacu naik, efeknya baik untuk jantung kita, merangsang rasa solidaritas serta sportifitas. Karena tidak ada wasit sehingga diri kita sendiri yang menjadi wasitnya,” lanjutnya.

Ia juga menyampaikan, bagi masyarakat yang ingin mengikuti dalam permainan tersebut dengan batas minimal usia 15 tahun.

“Ya, usia minimal untuk dapat mengikuti latihan airsoftgun yakni usia 15 tahun dan harus ada pendampingan, minimal ada surat pernyataan mengetahui dari orang tua.” tutup Anto.(Adv/tim)

 

 

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini