Daritadi.Com METRO – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Metro mendorong guru seni budaya di kota setempat untuk lebih kreatif dan memadukan teknik, rasa dan nilai-nilai luhur bangsa kepada peserta didik.
Plt Kepala Disdikbud Metro, Deddy Hasmara mengatakan, mengajar seni bukan hanya mengajarkan nada dan lirik.
Tetapi juga mengajarkan keberanian mengekspresikan diri, melatih disiplin, menanamkan rasa hormat pada budaya dan membangun mental pantang menyerah
“Kita ingin para guru menjadikan seni budaya sebagai kekuatan yang membentuk karakter dan kebanggaan generasi muda Indonesia. Jadi bukan hanya nada dan lirik,” kata dia saat membuka workshop medley nusantara, Selasa (12/8).
“Kita mau dari kelas seni budaya lahir siswa yang bangga jadi orang Indonesia, generasi yang punya rasa percaya diri lewat karya seni dan embelajaran yang memadukan teknik, rasa, dan nilai-nilai luhur bangsa,” imbuhnya.
Dikatakannya, dunia sekarang bergerak cepat. Anak-anak diserbu musik dari berbagai penjuru dunia lewat gawai mereka.
Itu bukan hal buruk, tetapi jika sekolah tidak hadir dengan karya dan pembelajaran seni budaya yang keren, fresh dan membanggakan Indonesia, anak-anak akan lupa akar budayanya.
“Karena itu kita laksanakan workshop ini untuk membekali para guru dengan kemampuan mengajar seni musik yang relevan, kreatif, dan membumi,” katanya.
“Tujuannya tentu kita ingin guru seni budaya bisa membawa makna Medley Nusantara ini ke ruang kelas sehingga siswa kita berkata: Wah, belajar seni budaya itu asyik banget!,” imbuh dia.
Deddy menambahkan, pihaknya ingin kedepan pembelajaran seni budaya harus kreatif dan hidup. Ini agar para anak-anak semangat mengikuti pembelajaran.
“Ketika pembelajaran itu fun, hidup maka karakter anak-anak kita juga akan hidup. Kalau pembelajaran seni budaya berwarna, maka hati anak-anak kita juga akan berwarna,” paparnya.(Red)
