Daritadi.Com Metro — Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Metro meminta agar melakukan uji Kendaraan Inspeksi Reguler (KIR) bagi semua jenis angkutan yang beroperasi di Kota Bumi Sai Wawai.
Kepala Dinas perhubungan kota metro, Helmy Zain melalui kepala tim penguji dishub Metro, Sopian Mega menyampaikan Uji kelayakan kendaraan ini sangat penting, karena kendaraan dalam kondisi baik akan memberikan jaminan keselamatan bagi penumpang maupun pengendara.
“Kan kita juga sudah punya tempat uji KIR sendiri, jadi sudah bisa dilakukan pengujian di kota sendiri,” ujar Sopian Mega ditemui usai melakukan Ramp Check kendaraan persiapan Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, Kamis (20/3/2025).
Data itu, dikatakannya agar mudah melakukan pengecekan dan uji KIR. Jangan sampai ada kendaraan yang tidak memiliki hasil uji kelayakan, tapi tetap dibiarkan beroperasi di Kota Metro, karena bisa membahayakan.
Lanjutnya, Sopian Mega menjelaskan untuk jumlah Uji KIR kendaraan tahun 2025 sedikit terjadi peningkatan dibandingkan dengan tahun kemarin di bulan Januari sampai Februari.
“Di tahun 2025 mulai Januari hingga Februari terdapat 771 Kendaraan, sedangkan di tahun kemarin 726 kendaraan,”beber Sopian Mega.
Meskipun, dirinya menambahkan, sedikit ada perubahan, pihaknya berupaya meningkatkan tingkat kesadaran untuk uji KIR bagi pengusaha atau pemilik kendaraan.
“Hal ini sesuai Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (HKPD) mengatur penghapusan biaya uji KIR kendaraan bermotor. Kebijakan ini berlaku sejak 2 Januari 2024,”ungkapnya.
“Petugas kami terus mensosialisasikan uji KIR ke pengemudi bahkan Dor to Dor ke pemilik pengusaha dan pemilik kendaraan,”tambah Sopian.
Kedepan di tahun 2025, Sopian Mega berencana akan berkerjasama dengan Sektor Kepolisian dari Polres Kota Metro, agar lebih ditingkat lagi kesadaran pengemudi, pengusaha kendaraan dan pemilik kendaraan dalam pengujian KIR.
“Masyarakat ini harus lebih diingatkan lagi untuk kelayakan kendaraannya, agar saat berkendara nyama,”tutupnya.(Dv/adv)
