Daritadi.com Metro – Calon Wali Kota Metro Petahana, Wahdi Sirajuddin menjenguk nenek Rostina (52), Warga RT.50/ RW.08 di Jalan Reformasi, Kelurahan Metro, Metro Pusat, Selasa, (15/10/2024).
Calon nomor urut 2 itu, berbincang terkait kondisi kesehatan nenek Rostina yang mengalami darah tinggi dan stroke.
Wahdi memotivasi nenek Rostina agar selalu menjaga pikiran dan hati untuk mempercepat pemulihan kesehatan dari sakit yang dialami sejak tiga bulan lalu.
Selama kepemimpinan era Wahdi-Qomaru, pemerintah telah menggencarkan program home care dan membangun jaringan layanan kesehatan via kader Dasawisma.
“Jadi program fokus pelayanan dasar, mulai dari pendidikan, kesehatan, infrastruktur. Kita juga mempunyai home care, jadi program itu sudah berjalan dan kita turun langsung ke lapangan,” katanya.
Selain itu, pemberdayaan kader Dasawisma juga telah berjalan selama 3 tahun 6 bulan sebagai ujung tombak mendeteksi kondisi kesehatan di lingkungan keluarga.
“Sering saya sampaikan, jangan sampai 10 rumah ada satu sesama tetangga tidak saling tau. Misal ada tetangga yang sakit, kelaparan, kita tidak saling tau. Dosa kita,” ujarnya.
Wahdi juga menjelaskan Kota Metro kerap diganjar sejumlah penghargaan dari sektor kesehatan, salah satunya penghargaan Universal Health Coverage (UHC Award) Tahun 2024.
Penghargaan bergengsi itu diterima Kota Metro dan menjadi satu-satunya daerah di Provinsi Lampung yang mendapat penghargaan kategori utama.
Dalam penilaian UHC Award ini Kota Metro telah mencapai 102,82 persen dari total penduduk.
Pencapaian ini bukan soal jumlah kepesertaan, tetapi juga memastikan seluruh penduduk tercover oleh jaminan kesehatan dengan fasilitas memadai.
“Alhamdulillah. Kita sekarang sudah jadi rumah sakit rujukan regional dua. Lampung cuma ada Rumah Sakit Abdoel Moloek milik Provinsi, terus Rumah Sakit Ahmad Yani punya kota madya. Kita wajib bangga sebagai warga asli Metro,” tandasnya. (*)