Metro – Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro Nomor Urut 02, Wahdi-Qomaru (WaRu) berhasil memikat hati kaum perempuan alias emak-emak.
Hal itu terlihat dari antusiasme simpatisan WaRu yang didominasi emak-emak, saat menghadiri konsolidasi politik Tim Pemenangan WaRu di kediaman salah seorang warga Jalan Lukman, RT01/RW04, Kelurahan Imopuro, Kecamatan Metro Pusat, Kota Metro, Senin, 7/10/2024.
Salah seorang emak-emak, Gustina(43) mengaku simpatik dengan Paslon WaRu dikarenakan, selama Wahdi Siradjuddin dan Qomaru Zaman memerintah sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro periode pertama, perhatiannya kepada kaum perempuan terasa sangat mendalam.
“Yang kami rasakan selama ini, perhatian Pak Wahdi dan Pak Qomaru selama menjabat itu kesehatan kami terjamin dengan BPJS gratis berjalan. Tentu sebagai emak-emak, yang kami lihat selama ini adalah dari kesehatan, mereka sangat memperhatikan emak-emak,” kata Gustina.
“Adanya pelayanan kesehatan gratis yang mudah, itu sangat membantu kami sebagai perempuan. Ketika perempuan mengalami kehamilan, itu kami sangat merasa diperhatikan oleh pemerintah, selama kepemimpinan Pak Wahdi dan Pak Qomaru,” lanjutnya.
Senada disampaikan juga oleh Ratna(39), menurut dia, masa-masa kehamilan hingga pasca bersalin adalah aspek kesehatan yang sangat dirasakan, sebagai bentuk perhatian pemerintah selama kepemimpinan Wahdi-Qomaru.
“Mulai dari kehamilan, kesehatan janin, saat melahirkan dan pasca melahirkan, itu kami merasa betul-betul dilayani dengan baik. Malah, angka kematian ibu saat bersalin berkurang drastis sampai dengan nol. Sampai-sampai, kalau anak mau sunat pun gratis,” kata Ratna.
“Maka tentu saja banyak emak-emak yang tergerak mendukung WaRu. Insya Allah kami mau yang berkelanjutan saja, yang sudah jelas memperhatikan kesejahteraan perempuan,” imbuhnya.
Sementara itu, Calon Wakil Wali Kota Metro Qomaru Zaman, menyebut antusiasme emak-emak sebagai simpatisan WaRu, merupakan dorongan dari hati yang melahirkan energi baru bagi Tim Pemenangan.
“Ya alhamdulillah, mereka hadir dengan hati, bukan hanya dengan pikiran saja. Insya Allah konsep hati itu akan membawa perubahan besar untuk Kota Metro dan juga akan membawa energi tentang kehormatan kota ini, tentang peradaban kota ini. Sementara ini, kekuatan hati itu adalah kekuatan yang baru, energi yang baru dari emak-emak,” tandasnya.
